Awalnya,
sejak kelas dua SMP aku sudah menggemari tentang lampu - lampu led yang
berwarna - warni. Satu per satu aku beli lampu tersebut di toko elektronik.
Ketika waktu itu, uang jajan aku habis hanya untuk membeli barang tersebut.
Aku
tertarik untuk lebih mempelajari bagaimana cara pembuatannya. Sampai sampai,
aku bisa merangkai lampu tersebut dengan papan VCB dengan menggunakan solder
dan timah. Lama kelamaan sudah menjadi kebiasaan bagi aku sehingga menjadi kebiasaan bagi aku untuk mempelajarinya yang menjadi hobi aku sampai kelas 2 SMA. Mungkin
teman - teman berpikir, "kenapa aku gak masuk SMK aja".
Aku tidak ada minat masuk SMK. Yang aku tahu,
aku ingin menjadi sukses dan mempunyai ilmu yang bisa kubagikan kepada sesama
atau yang lain dengan mempelajari di SMA. Dan masuk kuliah sesuai dengan
harapan aku.
Sampai pada
di penghujung SMA, aku yang pada saat itu telah melewati UN, maka aku di hadapi
dengan SNMPTN. Pada ujian kali ini agak terasa berbeda dengan ujian yang lain
karena ujian ini lah yang menentukan masa depan aku. Setelah berkonsultasi
dengan orang tua dan bersama guru bimbingan belajar (bimbel), aku menetapkan
aku mengambil Program IPA. Aku memilih jurusan Teknik Material dan Metalurgi
ITS dan Teknik Elektro USU.
Kenapa aku
memilih teknik kedua nya ? Karena aku tahu bakat aku disana. Setelah aku
berkonsultasi dengan guru BK pada waktu SMA, aku sudah mempunyai gambaran
kemana aku akan berlalu. Kemudian, alasan lain aku memilih teknik pada saat itu
adalah karena aku orangnya ulet
Jadi apapun yang kukerjakan, tidak pernah
setengah - setengah. Adapun saran dari teman - teman dan sahabat aku, aku
memang disurub untuk ambil teknik elektro karena elektro adalah my heart.
Aku yang
pada saat itu menginginkan lulus di ITS. Tapi kehendak berkata lain. Aku masuk
USU. Alhamdulillah yang keluar dari mulut aku pada saat itu. Aku termasuk orang
yang beruntung, karena aku tahu bahwa orang banyak gagal di SNMPTN ini. Puji
dan syukur trus aku ucapkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar